Merdeka.com, Tabanan - Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, menghadiri Karya Bakti TNI Pembersihan Areal Pura dan Penghijauan dalam rangka Hari Juang Kartika Tahun 2017. Dia didampingi Ketua DPRD Kabupaten Tabanan yang diwakili oleh Anggota DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa, Jumat (8/12), kemarin, di Pura Batu Lumbung, Banjar Soka, Desa Senganan, Penebel.

Hadir juga pada kesempatan tersebut Pangdam IX Udayanan yang diwakili oleh Asisten Teritorial I Kadek Subawa. Nampak juga Kasrem 163 Wirasatya Achmad Marzuki dan Dandim 1619 Tabanan Herwin Gunawan, Camat Penebel I. GA. Supartiwi, Unsur Polri, Para OPD terkait di Lingkungan Pemkab Tabanan, jajaran masyarakat, Pemuda beserta undangan lainnya.

Wabup Sanjaya mengatakan, kegiatan ini adalah momentum untuk mengingatkan tentang pentingnya gotong-royong. "Sebagai implementasi semangat juang yang ditunjukkan oleh Panglima Besar Jenderal Sudirman dalam memerdekakan Bangsa dari cengkraman penjajah, sesuai dengan makna Hari Juang Kartika, ucapnya.

Wabup yang akrab disapa Pak Komang Sanjaya tersebut juga mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh TNI tersebut. Apalagi dilaksanakan di Areal Pura dan bersinergi dengan seluruh lapisan masyarakat, meliputi anggota TNI, PNS, Pemuda-Pemudi, Masyarakat dan Siswa-Siswi setempat. Mengingat, di era sekarang ini kerja bakti sudah mulai terpinggirkan.

"Acara seperti ini kita harapkan bisa dilanjutkan, disebarkan dan dipertahankan sebagai tradisi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan," kata Komang Sanjaya.

Dia juga mengingatkan kepada seluruh elemen masyarakat di Pura Batu Lumbung tentang pentingnya kebersihan lingkungan. Akhir-akhir ini banyak terjadi bencana, seperti banjir, sampah yang tidak tertangani, terjangkitnya penyakit demam berdarah dan lain-lain dikarenakan lingkungan kotor.

"Jadi kita juga harapkan semua peduli dan kompak, serta lebih bijaksana dalam menangani masalah kebersihan," ujarnya.

Mengenai penghijauan, orang nomer dua di Tabanan ini mengatakan penghijauan adalah upaya menjaga kelestarian lingkungan. "Terlaksananya kegiatan ini sekiranya dapat memotivasi kita untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan seperti ini secara berkelanjutan. Sehingga kebersihan lingkungan kita tetap terjaga," ucapnya.

Dia melanjutkan, "Dengan kondisi lingkungan yang bersih, indah, rapi dan sehat serta alami yang lestari, maka Tabanan Serasi (Sejahtera, Aman dan Berprestasi) akan segera terwujud."

Komang juga mengapresiasi seluruh jajaran TNI dalam kegiatan tersebut. Selaku Wakil dari Pemerintah, dia mengucapkan terimakasih terhadap TNI yang sudah manunggal dengan masyarakat, dekat dengan masyarakat, baik petani maupun tokoh-tokoh masyarakat lainnya.

"TNI merupakan panutan, kalau dulu TNI menjadi garda terdepan di dalam rangka menjaga Negara kita. Sekarang di Jaman kemerdekaan ini, TNI juga menjadi garda terdepan kita ajak bersama-sama membangun Tabanan ini dalam rangka untuk mewujudkan Tabanan Serasi, Tabanan Sejahtera, Aman dan Berprestasi," katanya.

Pada kesempatan sama, Asisten Teritorial Pangdam IX Udayana Kadek Subawa, mengucapkan terimakasih kepada segenap komponen masyarakat Tabanan dalam kegiatan Karya Bakti TNI Pembersihan Areal Pura dan Penghijauan dalam rangka Hari Juang Kartika Tahun 2017.

Kegiatan ini dilakukan dalam rangka membantu program pemerintah dalam gerakan Indonesia menanam pohon guna melestarikan lingkungan hidup dan mengurangi pemanasan global serta mewujudkan lingkungan yang bersih, sehat, aman, nyaman dan asri.

Menurut dia, kegiatan ini untuk membudidayakan dan mengampanyekan penanaman pohon produktif bernilai ekonomis serta membudayakan hidup sehat dan bersih. "Kelestarian alam haruslah menjadi perhatian seluruh komponen masyarakat guna meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, seperti banjir bandang, tanah longsor dan bencana alam lainnya akibat kurangnya kepedulian kita terhadap lingkungan," katanya.

Pada kesempatan tersebut ditanam beberapa jenis pohon di areal Pura Batu Lumbung. Setidaknya 6 jenis tanaman pohon yang ditanam, yakni trembesi, Tabebuya kuning, cendana, kayu putih, durian dan manggis dengan jumlah keseluruhan kurang lebih 1000 batang pohon.

Dipilihnya Batu Lumbung sebagai areal pembersihan dan penghijauan mengingat bahwa areal ini merupakan tempat suci bagi umat Hindu. Untuk, kebersihan dan kelestarian di kawasan ini perlu mendapat perhatian kita bersama agar tetap terjaga dan terawat dengan baik.

Pada saat itu, Wabup Sanjaya juga berkesempatan menyerahkan bibit tanaman penghijauan secara simbolis kepada salah satu masyarakat serta melakukan penanaman Pohon sebagai wujud kecintaannya terhadap lingkungan.