Merdeka.com, Tabanan - Kementerian Keuangan mengadakan Penganugrahan Dana Rakca Award kepada daerah-daerah berprestasi dalam mengelola keuangan di daerah. Kabupaten Tabanan, Bali, mendapat penghargaan untuk kategori pengelolaan dana desa terbaik.

Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti mengatakan pengelolaan dana dasa dengan baik merupakan salah satu kunci mewujudkan program nawacita pemerintah yaitu membangun Indonesia dari desa.

"Bagaimana kita mengelola dengan baik sehingga tujuan dari program nawacita itu yang memulai semua dari desa bisa tercapai. Karena apapun itu kan kuncinya di desa. Kalau desa itu sudah bisa menjadi leading sector dari kesuksesan pembangunan, artinya kita akan lebih mudah menggapai yang lebih baik," ujarnya di Kemenkeu, Jakarta, Rabu (6/12).

Beberapa keberhasilan pemerintah Tabanan dinilai dari pengelolaan BUMdes, BUMda, desa wisata serta beberapa komponen infrastruktur lain yang berperan dalam pembangunan daerah. "Jadi semuanya itu sebetulnya, di samping itu dinilai juga pengelolaan keuangannya kita terus membaik," jelasnya.

Untuk tahun 2018, Bupati Tabanan akan menjalankan beberapa kebijakan ekonomi kerakyatan. Nantinya Pemda akan menggandeng masyarakat dalam menjalankan sejumlah program yang telah disusun.

"(2018) Tetap ekonomi kerakyatan, karena kita infrastruktur sudah 75 persen, jadi sekarang tinggal isiin kantong. Ekonomi kerakyatan artinya memberdayakan potensi desanya," ujarnya.

"Jadi dengan adanya BUMdes, BUMda, desa wisata dan kita buka destinasi wisata baru yang melibatkan Bumda. Potensi alam kita lihat lagi, kita kembangkan, kearifan lokalnya kita jaga tetap, budayanya dan kulinernya. Makanan seafood kita kenalkan, harus banyak hal seperti itu kita lakukan," tandasnya.