Kabupaten Kebumen melihat rekam jejak pengelolaan objek wisata di Tabanan
Merdeka.com, Tabanan - Dengan berbagai objek wisata yang ada di Tabanan, Bali turut meningkatkan sistem pengelolaan daerah wisata yang ada. Hal itu, tentunya menarik minat Kabupaten Kebumen untuk belajar mengenai pengelolaan pariwisata untuk bisa diadopsi di objek wisatanya sendiri.
Rombongan dari Pemkab Kebumen dipimpin langsung oleh Plh Sekda Kabupaten Kebumen yang juga Inspektur kabupaten setempat, Mahmud Fauzi dan diterima oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Bupati Tabanan, Subrata Suyasa. Beberapa waktu lalu.
Plh Sekda Kabupaten Kebumen, Mahmud Fauzi mengatakan pihaknya melihat rekam jejak pengelolaan objek wisata di Tabanan.
"Terbukti, wilayah Tabanan meraih apresiasi terbaik sebagai kabupaten terbaik se-Indonesia berupa Anugerah Pangripta Nusantara 2017 yang merupakan sebuah penghargaan di bidang penyusunan perencanaan dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional atau Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kemen PPN/Bappenas)," ujarnya di Tabanan, Bali, Jumat (2/6).
Bupati Tabanan melalui Subrata Suyasa mengatakan Daya Tarik Wisata (DTW) di Kabupaten Tabanan berjumlah 24 DTW. Dari jumlah tersebut 13 DTW telah berkembang dengan baik. Selain itu, berbagai upaya pengembangan
pariwisata juga terus dilakukan selama ini.
“Upaya pengembangan pariwisata di Kabupaten Tabanan diantaranya melalui pembangunan gerbang wisata yang meliputi peningkatan infrastukturnya, sarana prasarana dan akomodasi pariwisata serta penerapan konsep sadar
wisata melalui partisipasi masyarakat dalam mewujudkan iklim kepariwisataan yang kondusif,” ungkap Subrata di hadapan rombongan Pemkab Kebumen.