Manajemen ASN adalah bagaimana kita mengelola PNS yang profesional serta memiliki nilai dasar etika profesi, bebas dari intervensi politik.
Merdeka.com, Tabanan - Sesuai dengan semangat Nawacita dan amanat undang-undang nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Peraturan Pemerintah nomor 11 tahun 2017 tentang manajemen pegawai negeri sipil, Pemkab Tabanan meyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) pembinaan dan koordinasi kepegawaian di lingkungan pemerintahan Kabupaten Tabanan. Bimtek di buka langsung oleh Setda Kabupaten Tabanan I Nyoman Wirna Ariwangsa, Selasa (22/5) Di Kantor Bupati.
I Nyoman Wirna Ariwangsa dalam sambutannya menyambut baik atas terselenggaranya kegiatan ini. Dirinya mengatakan sesuai visi Tabanan adalah terwujudnya masyarakat Tabanan serasi pada misi ke lima, salah satunya dengan memperkuat birokrasi yang berorientasi kinerja, transaparan dan berdaya saing berbasis teknologi informasi. Manajemen ASN adalah bagaimana kita mengelola PNS yang profesional serta memiliki nilai dasar etika profesi, bebas dari intervensi politik, serta bersih dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) perlu diadakannya pengelola kepegawaian di masing-masing perangkat daerah.
"Pengelola kepegawaian di perangkat daerah wajib memahami teknis dan manajemen admistrasi kepegawaian, sehingga terwujud proses pelayanan kepegawaian yang cepat tepat, transparan dan akuntabel," kata Wirna.
Dirinya juga berharap seluruh peserta mengikuti dengan sungguh-sungguh bimtek ini, sekiranya ada yang belum di mengerti dan di pahami dapat di tanyakan dan didiskusikan langsung.
"Mengingat ini sangat penting untuk diketahui sebagai dasar dalam memberikan layanan manajemen kepegawaian di masing-masing Perangkat Daerah," katanya.