1. HOME
  2. INFO TABANAN

Pembinaan 10 program pokok PKK di Kabupaten Tabanan

"Selain lomba BBGRM kami juga melakukan pembinaan di 20 desa binaan PKK," kata Rai Wahyuni.

Sosialisasi 10 program pokok PKK. ©2018 Merdeka.com Reporter : Mohammad Taufik | Jum'at, 18 Mei 2018 12:59

Merdeka.com, Tabanan - Untuk menumbuhkan Inovasi dan penguatan kelembagaan, serta pemberdayaan masyarakat kabupaten/kota dalam melaksanakan 10 program pokok PKK guna membangun masyarakat sejahtera, Tim Penggerak PKK Provinsi Bali melakukan pembinaan kepada TP PKK tingkat desa/kelurahan binaan Tabanan tahun 2018, Jumat (18/5) di Ruang Rapat Kantor Bupati Tabanan.

Pembinaan tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan Nyonya Putriningsih Wirna, Kepala DPMD Kabupaten Tabanan Roemi Liestyowati, Wakil Sekretaris III PKK Provinsi Bali Nyonya Alit Saraswati serta para anggota TP Penggerak PKK.

Ketua Tim Penggerak Kabupaten Tabanan Nyonya Rai Wahyuni Sanjaya, dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Nyonya Putriningsih Wirna melaporkan beberapa kegiatan TP PKK Kabupaten Tabanan yang sudah dilaksanakan sesuai dengan program kerja TP PKK Tabanan 2018 antara lain penilaian lomba BBGRM dan lomba kesatuan gerak PKK yang dipadukan dengan lomba desa di 10 kecamatan.

"Selain lomba BBGRM kami juga melakukan pembinaan di 20 desa binaan PKK, masing-masing kecamatan 2 desa binaan dengan mensosialisasikan hasil rakernas VIII yang dilaksanakan akhir bulan Mei sampai dengan Juli 2018, masih sedang berjalan," katanya.

Dijelaskan pihaknya juga mensosialisasikan 10 program pokok PKK dengan program unggulan sebagai program prioritas antara lain pola asuh anak dan remaja dengan penuh cinta kasih dalam keluarga, pemberdayaan ekonomi keluarga, pemanfaatan lahan melalui program hatinya PKK, pemanfaatan lahan, dan hidup bersih sehat di dalam keluarga dan lingkungan dengan PHBS dan perilaku CERDIK.

"Perilaku CERDIK artinya Cek kesehatan secara teratur, Enyahkan asap rokok, Rajin berolahraga, Diet seimbang, Istirahat cukup dan Kelola stres. Selain itu kami juga melaksanakan cara pengisian administrasi TP PKK Desa, Banjar, Dasa Wisma dan administrasi masing-masing pokja," ujarnya.

Mengingat Dasa Wisma menjadi solusi dalam mencapai kesejahteraan keluarga, pada kesempatan ini pihaknya juga memohon petunjuk kepada Tim Penggerak PKK provinsi Bali untuk memberikan petunjuk dalam pengisian administrasi sehingga kader kader wisma tidak merasa ragu dalam pengian buku.

Sementara itu Ketua TP PKK Provinsi Bali Nyonya Ayu Pastika dalam sambutan tertulis yang dibacakan Nyonya Alit Saraswati mengungkapkan Hasil Rakernas VIII PKK tahun 2015 secara resmi diberlakukan menjadi dasar pelaksanaan program dan kegiatan gerakan PKK untuk kurun waktu 2015-2020 dan Perpres No.99 tahun 2017. Penyelenggaraan Pembinaan 10 Program Pokok PKK merupakan penegasan mengenai Lomba Kesrak KB-Kesehatan dan Lomba HKG.

"Lomba tersebut dilaksanakan setuap tahun mulai dari desa/kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota dan provinsi untuk itu pelaksanaanya benar-benar dikemas dengan baik sesuai ketentuan yang berlaku," katanya.

Tujuan dari pembinaan ini selain untuk menumbuhkan Inovasi dan pemberdayaan masyarakat pembinaan ini juga untuk mengetahui permasalahan/hambatan yang masih belum terpecahkan, serta sosialisasi lomba kegiatan PKK Tingkat Provinsi Bali.

Pihaknya mengungkapkan pembinaan yang dilaksanakan oleh Tim Penggerak PKK Provinsi Bali setiap tahun menyasar kepada TP PKK kabupaten/kota dengan kecamatan, desa/kelurahan binaan tahun 2018. Materi pembinaan dilaksanakan secara ngedesk dengan materi antara lain meliputi: Bidang Kelembagaan PKK, Bidang Rencana Kerja 5 Tahun PKK tahun 2015-2020, Bidang Administrasi PKK dan Program Pokja I, II, III dan IV.

"Materi lainnya meliputi pengumpulan data dan informasi 10 program pokok PKK secara tepat, akurat dan tepat serta menyeluruh dari mulai tingkat dasa wisma, desa/kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan tingkat pusat," katanya.

Pihaknya menambahkan dalam rangka pembinaan ditekankan semua desa dan kelurahan berpedoman pada Rakernas VIII tahun 2015 dengan perubahan melalui keputusan ibu ketua umum dan melalui hasil Rakon serta menyamakan persepsi di segala tingkatan. "Hal hal yang perlu diseragamkan antara lain dari sisi kelembagaan, struktur dan administrasi," katanya.

(MT/MT)
  1. Pemkab Tabanan
KOMENTAR ANDA
TERPOPULER
Pariwisata