"Yang tentunya dengan terjaminnya ketersediaan ikan baik ikan tawar maupun ikan laut".
Merdeka.com, Tabanan - Kementerian Kelautan dan Perikanan RI melalui Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Tabanan menggelar Perluasan Safari Gemarikan dalam rangka meningkatkan gizi serta derajat kesehatan masyarakat. Kegiatan tersebut dilaksanakan di ruang rapat kantor Bupati Tabanan Selasa (9/6).
Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Tabanan yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Tabanan I Gede Susila, Komisi IV DPR-RI I Made Urip, Ketua DPRD Tabanan I Made Dirga, Sekretaris Ditjen Penguatan Daya saing produk kelautan dan perikanan Berny A. Subki, dan OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan serta masyarakat penerima bantuan.
Sekretaris Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan Dan Perikanan RI Berny A. Subki mengatakan kegiatan ini merupakan kampanye meningkatkan konsumsi ikan yang bertujuan untuk menaikan kesehatan dan gizi masyarakat juga dalam rangka mendukung program prioritas penanganan stunting.
"KKP melalui program gemarikan juga melakukan intervensi sensitive melalui kegiatan safari gemarikan untuk menigkatkan pengetahuan masyarakat tentang kandungan gizi dan manfaat ikan bagi pertumbuhan dan kecerdasan," ungkapnya.
Bupati Tabanan dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Sekda I Gede Susila mengatakan, tingkat konsumsi ikan di Tabanan masih tergolong rendah sehingga diperlukan tindakan nyata bukan hanya sekedar sosialisasi. Susila sangat mengapresiasi dan sangat berterimakasih kepada semua pihak atas terselenggaranya kegiatan Gemarikan ini di Kabupaten Tabanan.
Melalui Safari Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) ini, Ia berharap agar masyarakat Tabanan lebih terbiasa mengkonsumsi ikan di tengah pandemic Covid-19 ini.
"Yang tentunya dengan terjaminnya ketersediaan ikan baik ikan tawar maupun ikan laut, maka masyarakat lebih mudah untuk memperoleh ikan sebagai lauk konsumsi sehari-hari," ungkapnya.
Lebih lanjut Susila menambahkan, Gemarikan ikan ini harus terus digalakan di Kabupaten Tabanan. Untuk itu diperlukan sosialisasi dari tingkat anak Sekolah Dasar hingga masyarakat umum untuk menumbuh kembangkan dan membiasakan makan ikan.